Serangan Drone Rusia, Ketegangan antara Rusia dan Ukraina semakin memanas setelah Rusia melancarkan serangan besar-besaran menggunakan 38 drone di wilayah Ukraina sebagai bentuk balasan atas serangan yang dilakukan Ukraina beberapa waktu lalu.
Serangan Drone Rusia
Menurut laporan dari militer Ukraina, serangan drone Rusia terjadi pada dini hari, menargetkan berbagai infrastruktur sipil dan militer di beberapa kota, termasuk Kyiv dan Lviv. Drone-drone tersebut dilaporkan dilengkapi dengan bahan peledak dan diarahkan untuk menyerang fasilitas strategis, seperti gudang senjata dan pusat logistik.
Pagi ini, kami berhasil menembak jatuh sebagian besar drone yang menyerang, tetapi beberapa berhasil mengenai target, ujar Komando Angkatan Udara Ukraina dalam sebuah pernyataan. Kami terus melakukan perlawanan dan berusaha melindungi warga sipil dari serangan ini.
Korban dan Kerusakan
Serangan tersebut menyebabkan kerusakan yang cukup parah di beberapa wilayah, dengan sejumlah bangunan rusak dan kebakaran yang sulit dikendalikan. Pihak berwenang Ukraina melaporkan setidaknya 10 orang tewas dan puluhan lainnya terluka akibat serangan ini.
Di Lviv, serangan drone menyebabkan kebakaran besar di sebuah gudang yang menyimpan bantuan kemanusiaan. Tim pemadam kebakaran dan petugas penyelamat segera dikerahkan untuk memadamkan api dan mengevakuasi korban.
Balasan atas Serangan Ukraina
Serangan ini dilaporkan sebagai balasan atas operasi militer Ukraina yang semakin agresif dalam beberapa pekan terakhir. Ukraina telah meningkatkan serangan terhadap posisi Rusia di wilayah yang diduduki, termasuk menggunakan drone untuk menyerang fasilitas militer Rusia di Crimea dan daerah perbatasan Rusia.
Moskow mengklaim bahwa serangan Ukraina tersebut telah menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur militer Rusia dan menewaskan sejumlah tentara Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pernyataannya menegaskan bahwa Rusia akan terus membalas setiap serangan yang dilakukan Ukraina. Kami tidak akan tinggal diam saat keamanan nasional kami terancam, kata Putin. Setiap serangan terhadap wilayah Rusia atau kepentingan kami akan mendapatkan balasan yang setimpal.
Respons Internasional
Komunitas internasional, termasuk PBB dan NATO, kembali menyerukan agar kedua belah pihak menahan diri dan menghentikan serangan yang dapat menyebabkan eskalasi lebih lanjut. Sekretaris Jenderal PBB António Guterres menyatakan keprihatinannya terhadap meningkatnya korban sipil dan menyerukan gencatan senjata segera.
Kesimpulan
Serangan drone Rusia yang menghujani Ukraina merupakan eskalasi terbaru dalam konflik yang terus berlangsung di antara kedua negara. Dengan semakin tingginya intensitas serangan dan balasan, situasi di Ukraina tetap tegang, sementara upaya diplomasi internasional terus diupayakan untuk menghentikan kekerasan yang telah merenggut banyak korban jiwa.